Pantai Timang, Wisata Menantang di Yogyakarta

Pantai timang gununkidul
Pantai timang gununkidul via instagram.com (nindymaulia)

Pantai Timang merupakan salah satu destinasi wisata yang masih jarang terjamah manusia. Hal tersebut dikarenakan akses jalan menuju ke sana lumayan susah dengan bebatuan yang terjal. Pantai tersebut tepatnya berlokasi di Dusun Danggolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul. Jaraknya memang cukup jauh dari pusat Jogja. Kalau dari Wonosari, jaraknya sekitar 35 Km. Melakukan perjalanan ke sana sangat menguras tenaga juga memerlukan kehati-hatian ketika melewati jalanan berbatunya. Namun jangan khawatir, lelah Anda akan terbayar ketika sudah melihat deburan ombak indah yang menghiasi pantai. Sama halnya dengan pantai-pantai di daerah Gunung Kidul lainnya, Pantai ini juga memiliki pasir yang berwarna putih.

Wisata Menantang Pantai Timang

Pantai Timang sebenarnya terbagi menjadi dua jenis area. Untuk area di sebelah Timur, merupakan pantai dengan pasir putih. Sedangkan di sebelah Barat, merupakan bebatuan terjal yang berhubungan langsung dengan laut. Bebatuan tersebut memecah ombak menjadi deburan-deburan menantang, sebuah pemandangan apik untuk Anda yang memiliki jiwa adventure. Salah satu bebatuan yang menciptakan pemandangan tersebut dan merupakan ikon penting dari tempat wisata ini adalah Batu Panjang, atau yang biasa juga disebut dengan Pulau Panjang atau Pulau Timang. Ukuran batu tersebut memang besar sehingga bisa mendapat sebutan sebagai pulau.

Sebelah timur pantai timang
Sebelah timur pantai timang via instagram.com (dinda_fitrap)
Wisata pantai timang
Wisata pantai timang via instagram.com (ellenarizkiamalia)

Keberadaan Pulau Panjang ini menjadi magnet dalam menarik perhatian masyarakat yang menginginkan wisata menantang. Pasalnya di sana ada sebuah gantole atau kereta gantung tradisional yang menghubungkan Pantai Timang dengan Pulau Panjang. Gantole tersebut terbuat dari kayu dan bambu, sedangkan talinya menggunakan tali tambang. Tali yang digunakan memang sengaja berupa tali tambang, karena tali yang terbuat dari besi akan mudah mengalami korosi. Tinggi kereta gantung ini mencapai 9 sampai 11 meter di atas permukaan laut, sedangkan panjangnya sekitar 98 meter. Bayangkan Anda menaiki gantole tradisional tersebut sendirian dari tebing terjal satu ke tebing terjal yang lain melewati lautan yang dalam dan deburan ombak yang ganas. Atmosfer menantangnya jelas sudah tidak diragukan lagi.

Wahana gantole tersebut awalnya adalah alat transportasi yang digunakan masyarakat setempat untuk berburu lobster di Pulau Panjang, karena disana memang terkenal dengan jumlah lobsternya yang banyak dan ukurannya yang besar-besar. Namun melihat profit yang bisa didapat, pada akhirnya masyarakat setempat menjadikannya sebagai wahana wisata yang bisa dinaiki siapa saja. Untuk menaikinya, seseorang diharuskan membayar 200.000 rupiah. Lumayan mahal memang, tapi harga tersebut sepadan karena untuk menggerakkan kereta gantung tradisional tersebut menggunakan beberapa tenaga manusia, bukannya mesin.

Gondola pantai timang
Gondola pantai timang via instagram.com (adizapratama)

Itulah sedikit gambaran tentang menantangnya Pantai Timang. Jika Anda akan kesana, jangan lupa membawa GPS dan jangan malu untuk bertanya, karena lokasinya memang agak susah ditemukan.

Koordinat pantai Timang : -8.176558,110.662308

Pantai Timang Maps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *